Liputan FSWNIR 21 Maret 2015.
Liputan FSWNIR 21 Maret
2015.
Ringkasan Ceramah Ustadz Ahmad
Junaidi, Lc. MA..
Pada pengajian bulanan khamis
malam jum'at 19 -3 -2015. Yang diselenggarakan oleh Forum Silaturrahim Warga
Negara Indonesia Riyadh ( FSWNIR ) . Dalam melanjutkan kajian Tafsir Surah
Yasin - ayat dua belas - yang disampaikan oleh pemateri Ustad Ahmad Junaidi LC.
MA. ( Pembna FSWNIR ) Sebagai berikut:
SAW bersabda, "Sesungguhnya
diantara amal kebaikan yang mendatangkan pahala setelah orang yang melakukannya
wafat ialah ilmu yang disebarluaskannya, anak saleh yang ditinggalkannya,
mushaf (kitab-kitab keagamaan) yang diwariskannya, masjid yang dibangunnya,
rumah yang dibangunnya untuk penginapan orang yang sedang dalam perjalanan.
sungai yang dialirkannya untuk kepentingan orang banyak, dan harta yang
disedekahkannya” (HR. Ibnu Majah).
Di dalam hadis ini disebut tujuh
macam amal yang tergolong amal jariah sebagai berikut.
1. Menyebarluaskan ilmu Agama
dan pengetahuan yang bermanfaat, baik melalui pendidikan formal maupun
nonformal, seperti diskusi, ceramah, dakwah, dan sebagainya. Termasuk dalam
kategori ini adalah menulis buku yang berguna dan mempublikasikannya.
2. Mendidik anak menjadi anak
yang saleh. Anak yang saleh akan selalu berbuat kebaikan di dunia. Menurut
keterangan hadis ini, kebaikan yang dipeibuat oleh anak saleh pahalanya sampai
kepada orang tua yang mendidiknya yang telah wafat tanpa mengurangi
nilai/pahala yang diterima oleh anak tadi.
3. Mewariskan mushaf Alqur'an (
buku agama) kepada orang-orang yang dapat memanfaatkannya untuk kebaikan diri
dan masyarakatnya.
4. Membangun masjid. Hal ini
sejalan dengan sabda Nabi SAW, ”Barangsiapa yang membangun sebuah masjid karena
Allah walau sekecil apa pun, maka Allah akan membangun untuknya sebuah rumah di
surga” (HR. al-Bukhari dan Muslim).
Orang yang membangun masjid
tersebut akan menerima pahala seperti pahala orang yang beribadah di masjid
itu.
5. Membangun rumah atau pondokan
bagi orang-orang yang bepergian untuk kebaikan. Setiap orang yang
memanfaatkannya, baik untuk istirahat sebentar maupun untuk bermalam dan
kegunaan lain yang bukan untuk maksiat, akan mengalirkan pahala kepada orang
yang membangunnya.
6. Mengalirkan air secara baik
dan bersih ke tampat-tempat orang yang membutuhkannya atau menggali sumur di
tempat yang sering dilalui atau didiami orang banyak. Setelah orang yang
mengalirkan air itu wafat dan air itu tetap mengalir serta terpelihara dari
kecemaran dan dimanfaatkan orang yang hidup maka ia mendapat pahala yang terus
mengalir.
Semakin banyak orang yang memanfaatkannya
semakin banyak ia menerima pahala di akhirat. Rasulullah SAW bersabda,
"Barangsiapa membangun sebuah sumur lalu diminum oleh jin atau burung yang
kehausan, maka Allah akan memberinya pahala kelak di hari kiamat.” (HR. Ibnu
Khuzaimah dan Ibnu Majah).
7. Menyedekahkan sebagian harta.
Sedekah yang diberikan secara ikhlas akan mendatangkan pahala yang berlipat
ganda.
Semoga ALLAH memberikan
kemudahan kepada kita untuk mengamalkanya..Aamiin
Alih bahasa : Ustad Saeful Mujab
Hafidzahullah.
Sungguh beruntung kalau kita bisa berinvestasi untuk akhirat kelak.
ReplyDelete