PASTIKAN KEGIATAN KBM BERJALAN SESUAI JADWAL, KJRI JEDDAH LAKUKAN SIDAK KE SEKOLAH INDONESIA MEKKAH
MEKKAH -
Guna memastikan kegiatan belajar mengajar (KBM) di Sekolah Indonesia Mekkah
(S-IM)berjalan sesuai jadwal, Pelaksana Fungsi (PF) Pensosbud KJRI Jeddah
Syarif Shahabudin
melakukan sidak ke sekolah itu pada hari Kamis, tanggal 6
Agustus 2015.
Sebagai
bagian dari program Pembianaan sekolah-sekolah yang berada di Wilayah Kerja
Konsulat Jenderal RI Jeddah, PF Pensosbud meninjau sejumlah ruang dari 26 ruang
kelas baik putra dan putri di sekolah untuk melihat secara langsung kegiatan
KBM untuk tahun ajaran baru 2015/2016 yang mulai efektif sejak tanggal 26 Juli
2015 paska liburan Bulan Puasa Ramadan 1436H.
Kepala
Sekolah Indonesia Mekkah, Sinsin Rosyidin, menerangkan kegiatan sekolah dimulai
pada pukul 6:30 diawali dengan membaca Al-Quran secara bersama di Aula Sekolah
yang berakhir pada 7:10. Setelah itu, seluruh murid menuju ke kelas
masing-masing untuk mengikuti pelajaran dengan alokasi waktu 40 menit untuk
setiap mata pelajaran.
Selanjut
PF Pensosbud memeriksa sejumlah ruangan dan fasilitas sekolah diantaranya,
ruang laboratorium, ruang sarana olahraga, perpustakaan sekolah, ruang
administrasi, ruang guru, ruang penyimpanan barang–barang inventaris, termasuk
instalasi kabel listrik, guna memastikan bahwa semua sarana belajar-mengajar
yang didanai dengan uang negara dipelihara, diarawat, dan dijaga keamanan dan
keselamatannya.
Saat
ditanya mengenai pemeliharaan kebersihan sekolah, Kepala Sekolah menjelaskan
bahwa selain menerjunkan tiga petugas kebersihan dan pemeliharaan, para murid
dilatih bertanggung jawab terhadap kebersihan kelas masing-masing dengan sistem
piket berkekelompok secara bergiliran.
“Selain
betugas menjaga kebersihan kelas, piket kelompok ini juga bertugas untuk
mengingatkan dan memanggil guru kelas untuk setiap pergantian mata pelajaran,” jelas
Sinsin kepada PF Pensosbud.
Usai
melakukan sidak ke setiap sudut Sekolah, PF Pensosbud melakukan pertemuan
dengan Kepala Sekolah dan Wakasek S-IM dan membahas sejumlah isu sekolah,
antara lain, permohonan pihak S-IM agar diterbitkan Surat Keputusan Penetapan
Pejabat Pelaksana Sementara/Plt Kepala Sekolah S-IM sebelum Kepala Sekolah dari
Jakarta yang definit tiba, dan pelantikan jajaran Pengurus Komite Sekolah yang
baru terpilih yang dikukuhkan dalam Surat Keputusan Kepri.
Dalam
kesempatan tersebut, PF Pensosbud juga menyampaikan arahan agar S-IM menyusun
uraian kerja (Job description) yang jelas bagi para Wakil Kepada Sekolah
(Wakasek) yang baru ditunjuk, menyusun Rancangan Anggaran Belanja (RAB)
Tahunan, melakukan studi banding ke Sekolah Indonesia Jeddah bagi petugas Tata
Usaha S-IM yang baru untuk keseragaman administrasi pembukuan, dan pengaturan
penjemputan siswa oleh wali murid atau petugas penjemput, khususnya bagi
murid-murid putri setiap usai pelajaran.
Guna
meningkatkan komunikasi antara pihak sekolah dan para wali murid, S-IM
menggelar pertemuan silaturrahmi dengan para oran tua murid pada hari Rabu, 5
Agustus 2015 di Aula Sekolah.
Sementara
itu untuk menjaga hubungan kerja sama yang baik antara pihak S-IM dan Pihak
Sponsor atau kafil Sekolah, PF Pensosbud mengagendakan kunjungan silaturrahmi
ke kediaman Dr. Abdul Qadir Al-Muallim selaku kafil atau penanggung jawab yang
menaungi Sekolah Indonesia Mekkah. Dia adalah pemilik sekaligus direktur
Sekolah Tala’iul Ilmi.
Sejak
berdirinya pada tahun 2000, S-IM telah dinaungi oleh tiga sekolah swasta, yaitu
Al-Anjal International School di Distrik Khalidiyah Mekkah, kemudian Al-Fursan
School di Distrik Syawqiah Mekkah. Kini satu-satunya Sekolah Indonesia yang
terletak di Distrik Gassalah di sekitar Jabal Nur Kota Suci Mekkah ini, berada
di bawah naungan Tala’iul Ilmi School yang menurut catata Kementerian
Pendidikan Arab Saudi merupakan Sekolah Swasta Terbaik di Kota Suci Mekkah.
Menempati gedung baru berlantai empat, Sekolah
Indonesia Mekkah memiliki sebanyak 489 siswa yang terbagi ke dalam gedung putra
sebanyak 120 murid dan gedung putri 369 murid dengan jumlah tenaga pengajar
laki dan perempuan sebanyak 26 orang.(afc)
Sumber: KJRI JEDDAH
0 komentar:
Post a Comment